Custom Search

Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar Akan Melobi Toisutta-Arifin

Ketua Komite Normalisasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Agum Gumelar akan melobi George Toisutta dan Arifin Panigoro agar Kongres Luar Biasa yang ditetapkan paling lambat 30 Juni bisa lancar. "Kami akan berkomunikasi dengan semua pihak," kata Agum, Jumat 3 Juni 2011.

Agum berharap Toisutta-Arifin menolak pencalonan mereka sebagai calon ketua umum dan wakil ketua umum PSSI periode 2011-2015.

Agum baru tiba dari Zurich, Swiss, untuk mengikuti Sidang Komite Eksekutif Badan Sepak Bola Dunia, FIFA. FIFA, ujar Agum, memberi kesempatan terakhir kepada PSSI menggelar kongres pemilihan pengurus setelah kongres di Pekanbaru, Riau, pada Maret, dan di Jakarta, bulan lalu, berakhir ricuh. Yang ketiga kalinya ini bernama Kongres Luar Biasa PSSI. Bila gagal lagi, FIFA akan menjatuhkan sanksi kepada mereka pada 1 Juli 2011.

Menurut Agum, tanggal dan lokasi kongres baru akan dibahas Senin nanti. Yang jelas, semua calon ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota komite eksekutif yang sebelumnya sudah lolos verifikasi langsung dicalonkan kembali.

Dua anggota Gerakan Reformasi Sepak Bola Nasional Indonesia, Hadi Basalamah dan Farid Rahman, yang menjadi pendukung Toisutta-Arifin, menyatakan, dari hasil pertemuan mereka dengan Sekretaris Jenderal FIFA Jerome Valcke di Zurich, diduga ada upaya menciptakan ketakutan akan adanya sanksi FIFA terhadap Indonesia. "Informasi yang FIFA dapatkan sangat merugikan, seolah Indonesia sangat mungkin terkena sanksi," kata Farid, kemarin.

Contoh informasi itu terkait dengan situasi Kongres PSSI pada 20 Mei lalu yang berakhir buntu. "Padahal Valcke tidak melihat ada agenda soal sanksi dalam Sidang Komite Eksekutif FIFA atau Kongres FIFA," ujarnya melanjutkan.

Farid dan Hadi menyatakan Komite Normalisasi di bawah pimpinan Agum sangat tidak pro-perubahan. Karena itu, mereka meminta perubahan komposisi anggota Komite Normalisasi. "Namun, itu akan menjadi wewenang FIFA sepenuhnya. Kalau FIFA tidak mau, kami juga tidak bisa mengubah apa-apa," kata Hadi.

Agum siap menghadapi perubahan komposisi Komite Normalisasi. "Perubahan komposisi KN itu wajar dilakukan kalau kami gagal lagi," katanya(Tempointeraktif)



INDONESIAN NATIONAL TEAM

Irfan Bachdim Gallery:

Christian Gozales Gallery:



Related Search:

Masukkan email address anda untuk mendapatkan berita terbaru:

Delivered by FeedBurner

Add to Google Reader or HomepagePowered by FeedBurnerSubscribe in Bloglines