Custom Search

Ponaryo Astaman Jadi Presiden Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI)





Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI) baru saja menggelar kongres pada 9-10 Agustus lalu. Dalam kongres dengan agenda utama pembentukan kepengurusan baru itu terpilih dua pemain senior Indonesia, Ponaryo Astaman dan Bambang Pamungkas sebagai presiden dan wakil presiden APPI.

Dalam kongres yang digelar di dua tempat, Jakarta dan Cilegon ini, turut dihadiri presiden FIFPro Asia, Brendan Schwab, serta beberapa perwakilan pemain lokal dan asing.



Para pemain yang hadir antara lain Bepe, Ponaryo, Firman Utina, Ricardo Salampessy, Kurniawan Dwi Yulianto, Ahmad Bustomi, Greg Nwokolo, serta Robby Gaspar. Enam nama terakhir itu akhirnya juga terpilih sebagai Anggota Komite Eksekutif APPI.

Agenda dimulai dengan kesepakatan melakukan amandemen terhadap AD/ART APPI di beberapa pasal yang ada untuk mengakomodir kepentingan pemain. Ssalah satunya adalah perlindungan pemain yang dahulu hanya diberikan bagi pemain profesional di Indonesia Super League (ISL), sekarang melindungi semua pemain di liga profesional yang berlangsung di Indonesia.

Setelah terpilih kepengurusan baru, pada malam hari para pemain timnas Indonesia yang masuk dalam komite eksekutif (exco) bergabung ke Hotel Mulia Senayan untuk mengikuti rapat exco pertama membahas hal-hal yang penting dan mendesak, yakni:

1. Memberikan edukasi kepada para pemain
2. Mendata ulang dan membuka pendaftaran APPI
3. Melakukan perlindungan terhadap pemain
4. Memperjuangkan standard minimum kontrak yang sama bagi semua pemain
5. Memperjuangkan NDRC sebagai forum penyelesaian sengketa yang terjadi

Sementara itu, dalam kongres ini juga dipilih residen kehormatan yang berfungsi sebagai duta dari APPI untuk mengkampanyekan program APPI dan mewakili pengurus APPI apabila berhalangan dalam pertemuan-pertemuan FIFPRO baik di Asia maupun di dunia. Untuk posisi ini terpilih Vennard Hutabarat.

Sementara untuk posisi CEO, hingga kini belum diputuskan. Para anggota exco kemungkinan baru akan menentukan pada pertemuan berikutnya pada awal September. Posisi CEO untuk sementara waktu akan dibebankan kepada Valentino Simanjuntak.

Dalam pertemuan yang berlangsung kurang lebih 1,5 jam ini, APPI diterima dengan sangat baik dan terbuka oleh Ketua umum PSSI Djohar Arifin, dan anggota exco PSSI, Bob Hippy serta Sihar Sitorus. Hal-hal yang dibicarakan pada pertemuan APPI dan Pengurus PSSI adalah:

a) Kondisi pemain yang ada saat ini menyambut kompetisi dengan format baru yang masih dalam proses perencanaan;
b) Jangka Waktu kontrak pemain yang biasanya hanya 1 tahun, agar dapat dirubah kebijakannya menjadi minimal 2 tahun;
c) Berharap bantuan dari PSSI apabila terdapat pemain yang tidak mendapat hak-hak yang semestinya didapat baik di klub nya masing-masing maupun di tim nasional;
d) Membahas Asuransi kesehatan yang harus dimiliki semua pemain sehingga masalah cedera dapat terantisipasi tanpa merugikan pihak klub dan pemain;
e) Membahas Arbitrase Olahraga sebagai pilihan hukum bagi semua klub jika terjadi sengketa antara para pihak

Tribunnews


Masukkan email address anda untuk mendapatkan berita terbaru:

Delivered by FeedBurner

Add to Google Reader or HomepagePowered by FeedBurnerSubscribe in Bloglines